Budidaya Tanaman Mangga Dalam Pot - Mangga (Mangifera indica) atau Mempelam adalah nama sejenis buah dan sekaligus nama pohon yang termasuk ke dalam marga Mangifera dan suku Anacardiaceae. Buah mangga termasuk kedalam kelompok buah batu yang berdaging dengan memiliki ukuran dan bentuk yang berbeda-beda bergantung pada spesiesnya, mulai dari bulat, bulat telur hingga lonjong memanjang Panjang buah berkisar antara 2,5–30 cm. Kulit buah mengga agak tebal berbintik kelenjar berwarna hijau, kekuningan atau kemerahan saat masak. Daging buah jika masak berwarna merah jingga, kuning atau krem, berserabut atau tidak, manis sampai masam dengan banyak air dan berbau kuat sampai lemah.
Kini banyak orang yang menanam mangga, meski tidak memiliki lahan yang luas anda tetap bisa menanam mangga dengan cara praktis yaitu menggunakan pot, Berikut adalah cara menanam mangga dalam pot:
1. Pemilihan Bibit Dan Varietas
Perhatikan varietas dalam memilih bibit, carilah varietas bibit mangga yang gampang berbuah dan pilihlah bibit hasil cangkokan atau okulasi agar lebih cepat berbuah dan jangan plih bibit yang berasal dari biji karena akan lama berbuah. Hampir semua varietas mangga dapat ditanam dalam pot. Namun setiap varietas memiliki perbedaan dalam kecepatan masa berbuahnya, bentuk tajuknya, produksi buahnya, dan tingkat kesulitannya. Disarankan plih varietas yang mudah berbuah, produktif, bertajuk kompak dan mudah dalam perawatan, contohnya magga apel, manalagi kecil, dan nangklawang dapat dibuahkan sejak berumur 2,5 tahun dan jumlah buahnya relatif banyak. Sedangkan mangga arum manis, gedong gincu dan golek baru bisa dibuahkan setelah tanaman buah berumur sekitar 3 sam 4 tahun setelah okulasi dan jumlah buahnya relatif sedikit.
2. Persiapan Pot untuk Menanam
Pot yang digunakan untuk menanam mangga bisanyanya pot yang terbuat dari semen, kayu, plastik tahan pecah atau juga drum. Pilihlah pot yang ukurannya sesuai dengan tinggi tanaman buah mangga misalnya jika tinggi tanaman buah sekitar 1,5 maka gunakan pot yang memiliki diameter sekitar 60 cm. Pot yang digunakan harus memiliki lubang di bagian bawah atau dasarnya berukuran sekitar 1 atau 2 cm dengan jumlah sekitar 4 hingga 6 buah lubang agar pembuangan kelebihan air lancar dan usahakan pot memiliki kaki, jika tidak bisa diakali dengan mengganjalnya dengan batu bata atau yang lainnya.
3. Media Tanam
Buatlah media tanam untuk menanam buah mangga dari campuran antara tanah, pupuk kandang atau pupuk kompos dan juga arang sekam padi dengan perbandingan sekitar 2:1:1. Karena tanaman buah mangga menyukai media tanam yang memiliki struktur remah, gembur dan juga kaya akan unsur hara.
4. Penanaman Tanaman Mangga dalam Pot
Setelah bibit, pot dan media tanam, selanjutnya lakukan penanaman. Pertama isi bagian dasar pot dengan serutan gergaji tau pecahan genteng atau batu bata sekitar 5-10 cm. Kemudian masukan media tanam hingga setengah bagian pot, lalu masukkan bibit dalam pot tepat di bagian tengah kemudian timbun kembali dengan media tanam tapi jangan terlalu penuh. Dalam penanaman usahalan bekas dari sambungan atau okulasi tanaman masih terlihat sekitar 10-15 cm diatas permukaan media tanam. Setelah penanaman selesai lakukan penyiraman.
5. Perawatan Tanaman
Penyiraman
Lakukan penyiraman secara rutin 2 kali sehari yaitu pagi hari dan sore hari, penyiraman jangan terlalu banyak atau berlebihan karena dapat menyebabkan media tanam keluar dari pot.
Pemupukan
lakukan pemupukan dengan menggunakan pupuk organik atau pupuk anorganik. Pupuk orgaik biasanya adalah pupuk kandang atau pupuk kompos sedangkan pupuk anorganik biasanya adalah Urea dan NPK. Pemberian pupuk biasanya ditabur kemudian disiram.
Pembasmian Hama dan Penyakit Tanaman Mangga
Hama yang sering menyerang tanaman mangga antara lain, kutu, ulat, binatang penggerek, lalat dan juga bisul. Jika tanaman mangga terserang hama penyakit tersebut maka lakukan pembasmian atau penanggulangan dengan menyemprotkan insektisida secara tepat dan sesuai dosis.
6. Pemanenan
Masa berbuah tanaman mangga berbeda-beda, jika tanaman tersebut adalah tanaman hasil cangkok maka dapat mulai berbuah setelah berumur 4 tahun, tanaman okulasi dapat berbuah setelah 5-6 tahun. Pada masa panen pertama mungkin hanya menghasilkan sedikit buah yaitu sekitar 10 hingga 15 buah. Jika sudah memasuki tahun kesepuluh mangga yang dapat dihasilkan dapat mencapai 300 hingga 500 buah/pohon. Tabulapot atau tanam buah dalam pot untuk mangga memanng termasuk eksklusif arena pembuahan buah relatif sulit.
-
kata terkait
budidaya mangga, cara budidaya tanaman mangga, cara tanam mangga, mangga tabulampot, tanaman mangga tabulampot, tips mudah budidaya mangga tabuplampot,
No comments:
Post a Comment